Pidie - Seorang petani Pidie Berinisial DG (38) menyerahkan dua butir granat aktif kepada personel Polres Pidie di Kawasan pinggir hutan Gampong Lala, Kecamatan Mila, Kabupaten Pidie. Kamis, 13 April 2023.
Kapolda Aceh Irjen Ahmad Haydar melalui Kapolres Pidie AKBP Imam Asfali mengatakan, penyerahan granat tangan jenis manggis tersebut merupakan inisiatif dan kesadaran dari DG - namanya minta dirahasiakan.
Imam Asfali menceritakan, DG pertamanya menjumpai Pers Polres pidie untuk memberitahukan bahwa dirinya masih menyimpan dua butir granat peninggalan masa konflik di Aceh. Lalu Kasat Reskrim Iptu Rangga Setyadi, S.Tr.K, M.H memerintahkan untuk verifikasi berita tersebut di lapangan Dipimpin oleh Kanit Pidum Ipda Charlie Yudha, S.Tr.K beserta tim untuk mengambil Granat tersebut.
“DG menjumpai anggota kita dan memberitahukan bahwa dirinya menyimpan granat aktif. DG hanya meminta namanya dirahasiakan, ” ujar Imam Asfali, dalam keterangannya.
Imam Asfali mengatakan, selanjutnya pihaknya akan berkoordinasi dengan Sat Brimob Polda Aceh untuk penyerahan dan pemusnahan granat tangan jenis manggis tersebut.
Kapolres Pidie Imam Asfali menghimbau masyarakat untuk tidak takut menyerahkan Senpi maupun Handak secara sukarela kepada pihak berwajib, mengingat kepemilikan senjata api dan bahan peledak secara ilegal merupakan perbuatan pidana yang diatur dalam undang undang, ungkap Kapolres Pidie.(Saumi).